Tottenham Hotspur 1-0 Arsenal (11/2/2018)

Senin, 12 Februari 2018

Tottenham Hotspur keluar sebagai pemenang pada Derby London Utara edisi kedua tahun ini. The Lilywhites mengalahkan The Gunners lewat gol tunggal Harry Kane. Tuan rumah menang 1-0.

Bermain di Stadion Wembley, Tottenham tampil lebih dominan di kedua babak. Setelah gagal mencetak gol di babak pertama, gol tuan rumah baru datang di awal babak kedua lewat kepala Harry Kane.

Kemenangan ini membuat Tottenham naik ke posisi tiga klasemen dengan poin 52. Namun skuat besutan Mauricio Pochettino masih mungkin turun lagi karena beberapa klub lain belum bertanding pekan ini.

Bagi Arsenal, kekalahan ini menjadi langkah mundur setelah di laga sebelumnya mereka menang telak 5-1 atas Everton. Pierre-Emerick Aubameyang dan Henrikh Mkhitaryan, dua bintang yang baru dibeli musim dingin lalu, tak bisa banyak membantu The Gunners di laga ini.

Kegagalan dapat poin membuat skuat besutan Arsene Wenger makin menjauh dari empat besar. Mereka kini masih tertahan di posisi enam dengan koleksi 45 poin, terpaut enam dari Liverpool sebagai klub terakhir di zona Liga Champions.

Di Stadion Wembley, Sabtu (10/2/2018) malam WIB, Tottenham dan Arsenal sama-sama bermain menekan di menit-menit awal. Namun kubu tuan rumah yang mampu beberapa kali menembus masuk ke sepertiga pertahanan Arsenal. Serangan Tottenham banyak dilakukan dari sisi kiri, di mana Son Heung-min berada.

Salah satu peluang terbaik Tottenham di awal pertandingan ini datang di menit 9, saat Dele Alli menusuk dari sisi kiri dan mengirim umpan mendatar ke arah Kane. Tapi sebelum bola sampai ke kaki Kane, Shkodran Mustafi berhasil memotongnya.

Memanfaatkan kesalahan umpan pemain Arsenal, Tottenham menciptakan peluang lain di menit 16. Son mencoba melepaskan tendangan jarak jauh namun itu mudah dipatahkan Petr Cech.

Kane! Nyaris saja dia mencetak gol pembuka Tottenham di menit 27. Menyambar umpan lambung yang dilepaskan Eriksen, tandukan Kane dari tengah kotak penalti melayang tipis di atas mistar gawang Cech.

Meski sempat memberi perlawanan di menit-menit awal, Arsenal lebih banyak tertekan di paruh kedua babak pertama. Tak ada ancaman serius bisa dilakukan ke gawang Tottenham. The Gunners tercatat cuma bikin satu tembakan di babak pertama, itupun tidak mengarah ke target.

Seperti di babak pertama, Tottenham langsung menekan tamunya di awal babak kedua. Yang berbeda, tekanan Tottenham kali ini membuahkan hasil. Di menit 49 tuan rumah membuka keunggulan melalui Harry Kane.

Skor berubah menjadi 1-0 saat crossing yang dilepaskan Ben Davies berhasil disambut Kane dengan kepalanya. Kane memenangi duel udara dengan Laurent Koscielny untuk kemudian menaklukkan Cech.

Hanya dua menit setelah gol itu Kane nyaris mencetak gol keduanya. Kali ini tandukan kepalanya menyongsong umpan Eric Dier meleset tipis di tiang jauh gawang Arsenal.

Tekanan Tottenham makin menjadi-jadi. Peluang selanjutnya menambah gol datang lewat tendangan Kane dari luar kotak penalti namun masih bisa dihalau Cech. Sementara upaya rebound yang dilakukan Son tak membuahkan hasil.

Di menit 56 Eriksen ikut punya peluang menambah gol Tottenham. Tapi tendangan bebas yang dia lepaskan tipis di luar kotak penalti masih bisa dihalau Cech. Padahal bola mengarah ke sudut kanan atas gawang.

Tuan rumah setidaknya memiliki tiga peluang lain di pertengahan babak kedua. Yang pertama dari tendangan Son yang melayang tinggi dari serangan balik yang digagas Alli. Gelandang asal Inggris itu kemudian nyaris memotong umpan Cech di dalam kotak penalti, hanya untuk membuat bola bergulir ke luar lapangan.

Tekanan untuk Arsenal berlanjut dengan tembakan yang dilepaskan Lamela dari dalam kotak penalti. Meski tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Cech, pesepakbola asal Argentina itu gagal menjebol gawang The Gunners.

Kegagalan demi kegagalan Tottenham memaksimalkan peluang yang dipunya nyaris menjadi bumerang buat mereka. Arsenal mencoba bangkit di 10 menit terakhir pertandingan dan berhasil menciptakan beberapa peluang matang untuk menyamakan kedudukan.

Di periode injury time, Lacazette punya dua kans menyamakan kedudukan. Yang pertama, tembakan volinya meneruskan umpan Bellerin melayang jauh di atas sasaran.

Peluang terbaik Arsenal datang di menit ketiga injury time. Tinggal berhadapan dengan Hugo Lloris usai dapat operan dari Iwobi, sontekan Lacazette melenceng tipis di tiang jauh.

Peluang terakhir Arsenal datang saat mereka dapat tendangan bebas di menit kelima injury time. Tapi itu tidak dapat dimaksimalkan dengan baik karena tendangan Oezil membentur pagar hidup pemain Tottenham.

Susunan Pemain

Tottenham: Hugo Lloris, Kieran Trippier, Davinson Sanchez, Jan Vertonghen, Ben Davies, Eric Dier, Mousa Dembele, Christian Eriksen, Dele Alli ('85 Wanyama), Son Heung-Min ('70 Lamela), Hary Kane.

Arsenal: Petr Cech, Hector Bellerin, Shkodran Mustafi, Laurent Koscielny, Nacho Monreal, Mohamed Elneny ('65 Iwobi), Granit Xhaka ('86 Welbeck), Mesut Ozil, Jack Wilshere, Henrikh Mkhitaryan ('65 Lacazette), Pierre-Emerick

Berita Terkait: